SARIMIN REJO SASMITO (calon DPRD Kota Banjarbaru) silaturrahmi dengan masyarakat Kecamatan Landasan Uli
Partai Persatuan Pembangunan selalu bersama rakyat, karena PPP memang untuk Rakyat,.
Minggu, 01 Desember 2013
Sosialisasi
sosialisasi Caleg DPRD Kota Banjarbaru SARIMIN REJO SASMITO dengan Warga lokbana Rt. 12/03 land. Ulin - Banjarbaru
Bakti sosial PPP Landasan Ulin
bakti sosial, . . .
SARIMIN REJO SASMITO yg sa'at ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Kota Banjarbaru,
tdak malu untuk trjun langsung dalam pengecatan Langgar Al Hikmah
(lokodat) sebagai bukti bahwa memang pantas untuk mewakili masyarakat
kota banjarbaru, . . . dimana banyak Anggota DPRD yg enggan untuk
mlakukan pekerjaan kasar, jangankan untuk melakukannya, apabila sudah
trpilih tinggal bilang "sampai jumpa pada pemilihan 5 tahun
kedepan",....
maka pintar2 lah dalam memilih caleg pada PEMILU 2014 mendatang
Kamis, 10 Oktober 2013
Fraksi PPP Maju kembali
Fraksi PPP
H.M.Aditya Mufti Ariffin, SH (Fraksi PPP untuk DPR RI)
Sarimin Rejo Sasmito (fraksi PPP DPRD Kota Banjarbaru) Dapil Landasan Ulin
Drs. Yudhi Hairani (Fraksi PPP DPRD Kota Banjarbaru) Dapil Cempaka
Mahfud, SH (Fraksi PPP DPRD Kota Banjarbaru) Dapil Banjarbaru
Maju Kembali, untuk terpilih yang kedua kali,
Semoga membawa berkah bagi kita semua,
dan semoga Allah mengabulkan terpilih untuk kedua kali, agar bisa lebih maksimal dalam mengembangkan kota Banjarbaru,
H.M.Aditya Mufti Ariffin, SH (Fraksi PPP untuk DPR RI)
Sarimin Rejo Sasmito (fraksi PPP DPRD Kota Banjarbaru) Dapil Landasan Ulin
Drs. Yudhi Hairani (Fraksi PPP DPRD Kota Banjarbaru) Dapil Cempaka
Mahfud, SH (Fraksi PPP DPRD Kota Banjarbaru) Dapil Banjarbaru
Maju Kembali, untuk terpilih yang kedua kali,
Semoga membawa berkah bagi kita semua,
dan semoga Allah mengabulkan terpilih untuk kedua kali, agar bisa lebih maksimal dalam mengembangkan kota Banjarbaru,
Kamis, 12 September 2013
Jumat, 23 Agustus 2013
Selasa, 20 Agustus 2013
Kamis, 04 Juli 2013
Minggu, 28 April 2013
Sabtu, 02 Februari 2013
Kalsel berduka
Guru Bakrie Berpulang
net
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Innalillahi
Wainnailaihirojiuun, ulama kondang banua, KH Ahmad Bakrie dikabarkan
meninggal dunia pada pukul 21.35 Wita, Jumat (1/2). Pendiri Pondok
Pesantren Al Mursyidul Amin itu meninggal di ruang ICU lantai tiga RSUD
Ulin Banjarmasin.
Juru bicara dari keluarga KH Ahmad Bakrie, Kasyful Anwar ketika dikonfirmasi membenarkan atas meninggalnya KH Ahmad Bakrie. Dirinya belum berani menyampaikan kapan rencana sosok yang juga akrab disapa Guru Bakrie itu dimakamkan.
"Benar, Guru Bakrie telah meninggal dunia pukul 21.35 Wita tadi. Pihak keluarga belum berunding dan memutuskan kapan menyalatkan dan menguburkan beliau," ujarnya, Jumat (1/2).
Seorang perawat di Ruang Aster lantai tiga RSUD Ulin, mengatakan sebelumnya Guru Bakrie pada Senin (21/1) lalu sudah diperbolehkan pulang karena diizinkan oleh dokter. Namun, beliau masuk rumah sakit kembali pada Rabu (30/1) malam pukul 20.20 Wita dan dirawat di ruang Aster lantai tiga kamar A7.
"Masuk ICU pada Kamis kemarin siang, dan meninggal dunia sekitar setengah 10 malam. Dokter yang menangani beliau dr Darwin dan dr Teguh serta dr Rully," imbuh perawat.
Dia mengatakan, sepengetahuannya Guru Bakrie saat masuk kembali di Rumah Sakit Terbesar di Kalimantan ini mengeluhkan demam dan sesak nafas. Masuk ICU karena kesadaran Guru Bakrie menurun dan tensi menurun.
Juru bicara dari keluarga KH Ahmad Bakrie, Kasyful Anwar ketika dikonfirmasi membenarkan atas meninggalnya KH Ahmad Bakrie. Dirinya belum berani menyampaikan kapan rencana sosok yang juga akrab disapa Guru Bakrie itu dimakamkan.
"Benar, Guru Bakrie telah meninggal dunia pukul 21.35 Wita tadi. Pihak keluarga belum berunding dan memutuskan kapan menyalatkan dan menguburkan beliau," ujarnya, Jumat (1/2).
Seorang perawat di Ruang Aster lantai tiga RSUD Ulin, mengatakan sebelumnya Guru Bakrie pada Senin (21/1) lalu sudah diperbolehkan pulang karena diizinkan oleh dokter. Namun, beliau masuk rumah sakit kembali pada Rabu (30/1) malam pukul 20.20 Wita dan dirawat di ruang Aster lantai tiga kamar A7.
"Masuk ICU pada Kamis kemarin siang, dan meninggal dunia sekitar setengah 10 malam. Dokter yang menangani beliau dr Darwin dan dr Teguh serta dr Rully," imbuh perawat.
Dia mengatakan, sepengetahuannya Guru Bakrie saat masuk kembali di Rumah Sakit Terbesar di Kalimantan ini mengeluhkan demam dan sesak nafas. Masuk ICU karena kesadaran Guru Bakrie menurun dan tensi menurun.
Jumat, 25 Januari 2013
Jumat, 18 Januari 2013
Keikutsertaan PPP dalam Pesta demokrasi
Pemilu 1977–1997
Pemilu 1977, 1982, 1987, 1992, dan 1997 diikuti oleh 3 kontestan yang sama, yaitu:- Partai Persatuan Pembangunan
- Golongan Karya
- Partai Demokrasi Indonesia
Pemilu 1999
- Partai Indonesia Baru
- Partai Kristen Nasional Indonesia
- Partai Nasional Indonesia - Supeni
- Partai Aliansi Demokrat Indonesia
- Partai Kebangkitan Muslim Indonesia
- Partai Ummat Islam
- Partai Kebangkitan Ummat
- Partai Masyumi Baru
- Partai Persatuan Pembangunan
- Partai Syarikat Islam Indonesia
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
- Partai Abul Yatama
- Partai Kebangsaan Merdeka
- Partai Demokrasi Kasih Bangsa
- Partai Amanat Nasional
- Partai Rakyat Demokratik
- Partai Syarikat Islam Indonesia 1905
- Partai Katolik Demokrat
- Partai Pilihan Rakyat
- Partai Rakyat Indonesia
- Partai Politik Islam Indonesia Masyumi
- Partai Bulan Bintang
- Partai Solidaritas Pekerja
- Partai Keadilan
- Partai Nahdlatul Ummat
- Partai Nasional Indonesia - Front Marhaenis
- Partai Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia
- Partai Republik
- Partai Islam Demokrat
- Partai Nasional Indonesia - Massa Marhaen
- Partai Musyawarah Rakyat Banyak
- Partai Demokrasi Indonesia
- Partai Golongan Karya
- Partai Persatuan
- Partai Kebangkitan Bangsa
- Partai Uni Demokrasi Indonesia
- Partai Buruh Nasional
- Partai Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong
- Partai Daulat Rakyat
- Partai Cinta Damai
- Partai Keadilan dan Persatuan
- Partai Solidaritas Pekerja Seluruh Indonesia
- Partai Nasional Bangsa Indonesia
- Partai Bhinneka Tunggal Ika Indonesia
- Partai Solidaritas Uni Nasional Indonesia
- Partai Nasional Demokrat
- Partai Ummat Muslimin Indonesia
- Partai Pekerja Indonesia
Pemilu 1971
Penduduk Kota Banjarbaru
JUMLAH PENDUDUK KOTA BANJARBARU Th. 2012
Alokasi Kursi DPRD Kota Banjarbaru Tahun 2014
sebanyak 30 Kursi
NO
|
DAPIL
|
KECAMATAN
|
JUMLAH
PENUDUK
|
JUMLAH KURSI
|
1.
|
Banjarbaru 1
|
Banjarbaru Utara
|
48.461
|
6
|
2.
|
Banjarbaru 2
|
Banjarbaru Selatan
|
46.207
|
6
|
3.
|
Banjarbaru 3
|
Cempaka
|
39.765
|
5
|
4.
|
Banjarbaru 4
|
Landasan Ulin
|
61.914
|
8
|
5.
|
Banjarbaru 5
|
Liang Anggang
|
36.550
|
5
|
Jumlah
|
233.077
|
30
|
Jumlah BPP Sementara :
Jumlah Penduduk = 233.077 =
7.769
Jumlah
Kursi 30
Jadi Jumlah BPP Sementara : 7.769
/ kursi
Selasa, 15 Januari 2013
Senin, 14 Januari 2013
PPP NOMOR URUT 9
Berikut adalah hasil pengundian nomor urut parpol.
Nomor urut 1: Partai Nasional Demokrat (Partai Nasdem)
Nomor urut 2: Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Nomor urut 3: Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
Nomor urut 4: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)
Nomor urut 5: Partai Golongan Karya (Partai Golkar)
Nomor urut 6: Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra)
Nomor urut 7: Partai Demokrat
Nomor urut 8: Partai Amanat Nasional (PAN)
Nomor urut 9: Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Nomor urut 10: Partai Hati Nurani Rakyat (Partai Hanura)
Kamis, 10 Januari 2013
DPC PPP Banjarbaru Ikut Membantu
Ilma yang mengidap penyakit Hydrochepalus sejak berumur 40 hari. Bagian kepala yang mongering dan mengelupas. Ia juga sempat membawanya dua kali untuk persiapan operasi, tetapi pihak dokter di Banjarmasin mengaku tak siap untuk melakukannya.
Saat ini, ia yang bekerja sebagai penjaga kandang hanya berpenghasilan Rp 200 ribu hingga Rp 350 ribu per bulan, hanya mampu merawat putrid tercintanya di rumah. Sesekali sejumlah orang datang membesuk dan sekadar memberikan bantuan. Kekurangan biaya pengobatanlah yang tak bisa membuat Raudatul beserta keluarga lainnya tak bisa memberikan pengobatan yang layak. Bantuan dan pertolong pihak dermawan sangat diharapkan untuk menopang usahanya itu.
Tokoh PPP Banjarbaru
SARIMIN REJO SASMITO
Tokoh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kota Banjarbaru ini ternyata benar - benar tokoh, karna beliau mulai berkecimpung di partai yg berazaskan Islam ini dimulai sejak PPP mengikuti PEMILU Tahun 1977.
sejak pertama hingga sampai sekarang beliau tetap menjujung tinggi Partai Persatuan Pembangunan, bahkan sa'at PPP berubah Lambang menjadi Bintang pun beliau tetap bersikukuh akan partai islam ini.
bukti dapat terlihat dari dokumentasi beliau, dimana pada zaman Orde Baru beliau satu-satunya pelajar SMA yg berani mengganti lambang OSIS menjadi lambang partai kebanggannya (PPP)
Tokoh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kota Banjarbaru ini ternyata benar - benar tokoh, karna beliau mulai berkecimpung di partai yg berazaskan Islam ini dimulai sejak PPP mengikuti PEMILU Tahun 1977.
sejak pertama hingga sampai sekarang beliau tetap menjujung tinggi Partai Persatuan Pembangunan, bahkan sa'at PPP berubah Lambang menjadi Bintang pun beliau tetap bersikukuh akan partai islam ini.
bukti dapat terlihat dari dokumentasi beliau, dimana pada zaman Orde Baru beliau satu-satunya pelajar SMA yg berani mengganti lambang OSIS menjadi lambang partai kebanggannya (PPP)
Senin, 07 Januari 2013
10 Parpol Lolos Verifikasi
Hasil sidang pleno tertulis dalam
Keputusan KPU No 05/KPTS/KPU/2013 tentang Penetapan Parpol Peserta Pemilu 2014.
Sembilan di antara parpol yang lolos adalah partai yang memiliki kursi di parlemen, dan satu pendatang baru, Partai Nasdem. Berikut nama parpol peserta Pemilu 2014:
Sembilan di antara parpol yang lolos adalah partai yang memiliki kursi di parlemen, dan satu pendatang baru, Partai Nasdem. Berikut nama parpol peserta Pemilu 2014:
1. Partai Amanat Nasional (PAN)
2. PDI Perjuangan
3. Partai Demokrat
4. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
5. Partai Golongan Karya (Golkar)
6. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
7. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
8. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
9. Partai Nasdem
10. Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Sedangkan 24 parpol yang tidak lolos Pemilu 2014 adalah:
1. Partai Bulan Bintang (PBB)
2. Partai Demokrasi Pembaruan (PDP)
3. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI)
4. Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB)
5. Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN)
6. Partai Persatuan Nasional (PPN)
7. Partai Bhinneka Indonesia
8. Partai Buruh
9. Partai Damai Sejahtera (PDS)
10. Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK)
11. Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB)
12. Partai Karya Republik (Pakar)
13. Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU)
14. Partai Kedaulatan
15. Partai Kesatuan Demokrasi Indonesia (PKDI)
16. Partai Kongres
17. Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBKI)
18. PNI Marhaenisme
19. Partai Nasional Republik (Nasrep)
20. Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI)
21. Partai Pengusaha Pekerja Indonesia (PPPI)
22. Partai Republik
23. Partai Republikan Nusantara
24. Partai Serikat Rakyat Independen (SRI)
"Perubahan keputusan ini dapat dilakukan berdasarkan keputusan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu), PTUN (Pengadilan Tata Usaha Negara), atau Mahkamah Agung," jelas Husni.
Keputusan berlaku sejak ditetapkan, yakni pada 8 Januari 2013
Langganan:
Postingan (Atom)